Pendidikan Karakter Anak Dalam Keluarga (Studi Kasus: Peran Ayah Sebagai Orang Tua Tunggal di Nagari Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan)
Abstract
This study aims to explain the role of fathers as single parents in implementing children's character education in Nagari Pasir Talang, Sungai Pagu District, South Solok Regency. This research uses a qualitative approach with a case study type of research type intrinsic case studies. The results of the study reveal the role of fathers in inculcating character values, namely (1) Fathers educate their children with religious values, which are carried out by fathers by inculcating religious values starting from praying, covering their genitals, and doing good, (2) Fathers guiding children through discipline, namely the application of moral values. character values of self-discipline, discipline of neatness, and discipline of time, (3) Fathers as friends for their children, namely the application of communicative character values through the community and in the family environment, (4) Fathers as mentors for their children, namely the application of independent character values, starting from independently at home and at school.
References
Fita Sukiyani, Zamroni. (2015). Pendidikan Karakter Dalam Lingkungan Keluarga. Socia: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 11(1).
Architects, A. (2012). Peran ayah Dalam Keluarga (Studi Kasus Tujuh Orang Ayah di Kelurahan Turikale Kabupaten Maros).
Aryyandhika W, A. (2013). Pendidikan Karakter Dalam Keluarga Untuk Membentuk Kepribadian Remaja Yang Dewasa Dalam Berpikir Dan Berperilaku. Sosialitas; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant, 3(2).
Bungaran, A. (2013). Harmonius Family. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Dardiri, A. (2006). Pengertian Pendidikan. Jakarta: Ilmu Pendidikan.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (2003). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Hamzah, A. (2019). Metode Penelitian & Pengembangan Research and Development Uji Coba Produk Kuantitatif dan Kualitatif Proses dan Hasil. Malang: Literasi Nusantara.
Huberman A.M & Miles, M.B. (1984). Analisis Data Kualitatif Terjemahan Oleh Tjejep Rohendi Rohidi. Jakarta: Universitas Indonesia.
Khairudin, H. (1997). Sosiologi Keluarga. Yogyakarta: Nurcahaya.
Lestari, S, & Nafila, A. (2019). Peran ayah Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Pengasuhan Anak. Naskah Publikasi, 9(1), 1–15.
Lincoln, D. (2009). Handbook of Quantitative Research. Yoyakarta: Pustaka Belajar.
Moeleong, M. (2006.) Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nafisah, I. (2016). Pendidikan Karakter Dalam Keluarga (Studi Kasus Orang Tua Siswa Sekolah Dasar). Naskah Publikasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang: 1–72.
Setiyawan, S. (2013). Peranan Orang Tua Dalam Membina Ibadah Sholat Wajib Anak. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–99.
Soerjono, S. (1992). Sosiologi Keluarga. Jakarta: PT. Rhineka Cipta. Simanjuntak.
Suhendi, H. (2001). Pengantar Studi Sosiologi Keluarga. Bandung: Pustaka.
Sulfasyah, S, Sulfasyah, S. & Jamaluddin, A. (2017). Implikasi Pendidikan Nonformal Pada Remaja. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 4(2): 1–8.
Talcott, P. (1994). Teori Agil Talcott Parsons dan Perubahan Sosial Sebagai Alat Analisa. http://diglib.uinsby.ac.id.
Ter, W. (2018). Problematika Pengasuhan Single Parent (Orangtua Tunggal) Dalam Pendidikan Moral Keagamaan Bagi Anak di Keluarga (Studi Kasus Desa Kauman Kecamatan Juwana Kabupaten Pati).
Visiuniversal, V. (2019). Pengertian Pendidikan. Universal Pendidikan diakses pada (april 2021): 8–22.